Islamoderat.com ~ Presiden Joko Widodo saat ini sedang berada di Saudi Arabia untuk kunjungan pertemuan bilateral dengan raja arab saudi. Kemarin sempat heboh saat kedatangan Jokowi ke Jeddah, Makkah disambut dengan kecelakaan jatuhnya crane menimpa jemaah haji yang sedang beribadah.
Diketahui bahwa ada puluhan korban yang berasal dari Indonesia telah meninggal dunia karena kejadian tersebut. Seluruh masyarakat Indonesia turut berduka cita karena peristiwa ini.
Hari ini, Presiden Jokowi mengajukan untuk raja arab saudi dapat menambah kuota haji khusus untuk Indonesia. Tidak disangka, tak butuh waktu lama, Menteri Muhamad Ali Sheikh secara langsung menemui Jokowi dan menyetujui usulan tersebut.
Berikut adalah pernyataan dari official fanspage dari Jokowi:
Pada pertemuan bilateral dengan Raja Arab Saudi saya meminta penambahan kuota haji untuk Indonesia. Tidak berapa lama, Menteri Negara urusan Agama Kerajaan Arab Saudi Muhamad Ali Sheikh mendatangi saya, sekaligus menyampaikan persetujuan penambahan kuota haji sebesar 10.000.Saat ini kuota haji kita sebesar 168 ribu jamaah. Tambahan 10 ribu jamaah ini sangat berarti, walau kita ingin kembali dapatkan kuota sebesar 211 ribu jamaah.Alhamdulillah, ini kabar baik untuk umat Islam di Indonesia. Saya juga meminta kualitas pengelolaan dan pelayanan ibadah haji terus ditingkatkan. Saya ingin tidak ada lagi jamaah haji yang ditelantarkan dan tidak dilayani dengan baik. Saya tegaskan tidak boleh lagi ada pemungutan rente dan korupsi haji.
Semoga bisa terus bertambah ya, jadi masyarakat Indonesia jadi lebih cepat bisa melaksanakan ibadah haji. Amiin.