Jokowi Minum Pun jadi Masalah Media Berlabel 'Islam' Ini


Islamoderat.com ~  Kamis (18/6), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar kegiatan buka puasa bersama dengan anak yatim di hari pertama Ramadan kemarin.

Sebanyak 400 anak yatim dari  dari sejumlah yayasan seperti Yayasan Al Matiin, Fathkul Khoir, Uswatun Hasanah, Muhammadiyah Jakarta dan Darul Aytam Attaqwa dari  Jabodetabek diundang ke Istana Negara untuk bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.

Kegiatan yang berlangsung selama hampir dua jam itu juga dimeriahkan dengan kuis yang dipandu langsung oleh Presiden. Sebanyak 10 pertanyaan dilontarkan Presiden satu per satu seusai mendengarkan ceramah agama.  Kuis ini memperebutkan 10 sepeda yang telah disiapkan Presiden.

Selain menanyakan namanama nabi, mantan gubernur DKI Jakarta ini juga melontarkan pertanyaan seperti siapa nabi pertama, menyebutkan rukun Islam, nama-nama malaikat, jumlah juz di dalam Alquran, membaca surat Ad Dhuha, dan nama lain dari bulan puasa.

Demikian sebagaimana diberitakan Koran Sindo.

Jokowi Minum Pun jadi Masalah Media Ini

Kegiatan bershadaqah dibulan Ramadhan dan menyantuni anak Yatim diatas tidak ada masalah. Sebaliknya hal itu merupakan bentuk kebajikan yang sangat dianjurkan oleh agama Islam.

Namun ternyata tidak bagi kalangan tertentu. Sebut saja media-media yang dikelola oleh orang-orang pro PKS seperti Fimadani, pkspiyungan org dan lainnya. Kegiatan yang dilakukan Presiden Jokowi justru mendapat cercaan seolah telah melakukan keburukan luar biasa.

Salah satu yang menjadi bahan mereka mendiskreditkan Presiden RI tersebut adalah foto saat presiden memakan sesuatu menggunakan tangan kiri dan sambil berdiri.
Foto : jpnn
Situs Fimadani memporsting tulisan berjudul "Minum dengan Tangan Kiri, Siapa Akan Mendakwahi Jokowi?". Seakan-akan Jokowi sama sekali tidak mengerti menggunakan tangan kanan. Dalam situs tersebut, seorang Netizen bernama Anda Gandara berkomentar negatif,Terlalu banyak yang mesti dikritisi dari orang (yang katanya presiden) ini, sampai-sampai etika makan/minum pun dia ga ngerti..”

Hadits Nabi Saw yang mulya pun digunakan oleh mereka untuk mendiskreditkan Jokowi yaitu hadits tentang larangan makan menggunakan tangan kiri.

Seorang Netizen lain, dalam situs Fimadani, bernama Zahid Elkautsariy juga mengatakan, “Memang miris dan menyedihkan melihat adab makan minum pemimpin kita satu ini. Bagi yang antipati dengannya, perilaku ini akan menjadi gunjingan dan hinaan hebat buatnya, sekaligus akan mengeluarkan segala bentuk kata yang keji dan kotor untuk dilekatkan kepadanya.. Bagi pembela fanatiknya, mereka akan mencoba mencarikan dalil pembenaran walaupun itu menggunakan syahwat belaka.” Duhai para pejuang Islam, siapa yang ingin mendakwahi presiden kita dengan dakwah yang bijak dan penuh kasih sayang… Dia ini masih sangat awwam dengan ajaran agama ini,  ajarilah dia Islam dengan kasih sayang. Bukan mencela!”

Tulisan dalam Fimadani itu mendapat tanggapan singkat dari Netizen yang kritis terhadap tulisan yang dilansir oleh situs tersebut. Netizen bernama Nophie Frinsta mengupload sebuah gambar berikut ini :
Perhatikan gambar: tangan kanan Jokowi pegang sendok dan tangan kiri Jokowi pegang gelas. Makanan yang menggunakan sendok dan gelas seperti diatas biasanya : kolak, agar-agar, eskrim dan sejenisnya.
"Jadi, kalau tidur itu miring kanan, kalau minum pegang gelas harus tangan kanan, gak peduli kalau tangan kanan nya pegang sendok untuk nyuap isi minuman, tetep semua harus pakai tangan kanan. Tolong di dengarkan itu nasehat yang baik dari web barokah Pak. Indonesia bisa hancur pak, kalau bapak minum pegang gelasnya dengan tangan kiri.  #penting_banget_ya ?", tulis Nophie Frinsta menyindir website Firmadani.

Bila diperhatikan foto Presiden Jokowi secara sesama, maka akan nampak bahwa tangan kanan Jokowi memang sendok dan tangan kiri Jokowi memegang gelas. Makanan yang dimakan menggunakan sedok dan gelar biasanya berupa kolak, agar-agar (dalam gelas), eskrim dan sejenisnya.
http://www.pkspiyungan.org/2015/06/buka-bersama-anak-yatim-jokowi-ajarkan.html
Berbeda dengan Fimadani, yang hanya mengkritisi minum tangan kiri, situs PKS Piyungan org mengkritisi dua hal yaitu penggunaan tangan kiri dan sambil berdiri. Hadits yang sama pun dicantumkan, tetapi tidak menyertakan hadits mengenai makan sambil berdiri. Mungkin karena tahu atau tidak tahu sama sekali bahwa ada hadits lain dimana Nabi Saw makan sambil berdiri.

Untuk itu umat Islam perlu berhati-hati memperoleh informasi dari media-media yang berlabel Islam tetapi tidak Islami dan banyak digunakan untuk kepentingan partai yang mereka dukung.

Foto-Foto Presiden Jokowi :
foto : solopos.com
foto : jpnn
foto : jpnn
foto : jpnn
foto : jpnn
foto: tempo.co
red. Ibnu Manshur